THE BROTHER PART 1

 

TB1

TITTLE: THE BROTHER

 

Author  :  Minzy

 

Cast :          Figure:

 

Leeteuk          Qiu Seon                Heechul

 

Yesung           Hye Ji                     Eunhyuk

 

Sungmin        Chun Qi                   Zhou Mi

 

Siwon            Hyo Rin                   Ryeowook

 

Donghae        Shin Hae                  Shindong

 

Kyuhyun        Young Ri                  Big Bang

 

 

 

Genre :         Comedy

 

                    Romantic

 

 

 

Type : Continue

 

 

 

 

 

Seorang laki-laki terduduk dikursi rodanya tepat di sebuah rumah sakit terkenal di Amerika, sambil melihat pemandangan rumput yang luas, ia berbicara kepada penasihat setianya.

 

 

 

    “ku ingin kau mengumpulkan semua anak-anakku..dan berikan surat warisan ini  pada mereka..”

 

sang penasihat hanya terdiam terpana.

 

       “apa… tuan yakin akan hal ini?”

 

       “hm…. aku akan kumpulkan mereka jadi satu sampai akahirnya mereka menjadi saudara yang tidak dapat dipisahkan.selanjutya sudah aku atur semuanya. jadi hanya jalankan perintahku itu.”

 

perintah laki-laki yang sudah cukup tua itu.

 

 

 

         siapa laki-laki itu sebenarnya? ia adalah Park Jeong Hwa seorang pengusaha kaya dan sukses di Korea Selatan yang tak ternilai kekayaanya dan penghasilannya pun telah mencapai milyaran rupiah dalam sebulan.namun tak satupun dari keluarganya mengetahui harta kekayaanya itu. ia memiliki 6 orang istri yang ia nikahi di daerah berbeda di Korea Selatan. dan ia pun memiliki masing-masing 1 putra dari istrinya itu.18 thn pun berlalu.. kini putranya pun sudah besar dan sudah seharusnya tahu siapa ia sebenarnya, karena iapun juga sudah cukup tua dan kini sedang menjalani pengobatan di Amerika karena penyakit komplikasi yang ia derita dan dibutuhkan pengobatan terapi untuk itu.kini pun saatnya untuk membagikan harta warisan yang ia punya untuk ke-6 putranya itu. bagaimana cara ia dapat mengumpulkan ke-6 putranya itu?

 

dan siapakah mereka?

 

 

 

 Part 1

 

Putra pertama dari istri pertama,bernama PARK JUNG SU atau biasa dipanggil Leeteuk.usianya saaat ini mengijak 19 thn dan bersekolah di SMA BAEKJAE kelas 3 semester akhir.ia tinggal dikalangan orang sederhana.ia pintar dan bijak, selalu menuruti apa kata ibunya sepulang sekolah pun ia membantu meringankan beban sang ibu dengan bekarja sebagai pengantar koran. yang ia tahu sang ayah pergi menjadi tenaga kerja diluar negri dan akan pergi dalam waktu yang lama, namun sang ibu mengetahui segala tentang sang ayah, namun tak memberitahukan padanya. dan ia berpesan pada Leeteuk untuk tetap tegar menjalani hidup ini.entah apa yang harus dilakukan.

 

 

 

pagi ini Leeteuk bergegas menjalani pekerjaanya sebagai pengantar koran,karena jadwal sekolahnya dilakukan pada siang hari jadi, hal ini tidak mengganggu belajarnya. sang ibupun telah menyiapkan sarapan yang tertata rapi dimeja makan.

 

“nak.. hari ini kau kerja yang rajin yaa… ibu hanya berpesan untuk tetap menjadi   dirimu sendiri! ingat jangan berkelahi karena hal ini adalah tingkah orang bodoh  mengerti?”

 

tegas sang ibu yang khawatir akan putra satu-satunya itu.

 

“baik ibu… akan kuturuti apa yang kau bilang. oh iya bu.. aku pamit dulu ya nanti orang-orang itu marah kalau aku antar  korannya telat.”

 

pamit Leeteuk yang takut dimarahi bosnya karena ia telat.

 

“baiklah hati-hati dijalan ya.. doa ibu selalu menyertaimu…”

 

“hm.. jaga diri ibu ya kalau ada apa-apa kau hubungi saja aku.. aku pergi”

 

Leeteuk lalu pergi dengan sepedanya itu dan memulai tugasnya.

 

 

 

dijalan ia tiba-tiba dihalang oleh sebuah mobil mewah, hal ini membuatnya bertanya-tanya siapa orang dibalik mobil itu. lalu keluar seorang laki-laki dengan pakaian rapi dan resmi.

 

“apakah anda bernama Park jung su.?”

 

tanya orang itu tegas, namun membuat Leeteuk sedikit takut.

 

“aku… betul, kau ini siapa?”

 

jawab leeteuk.

 

“ternyata benar.. tuan muda ikutlah kami, aku ada sabuah amanat dari   tuan besar Park Jeong Hwa yang mengharuskan tuan muda datang datang kesuatu tempat sekarang.”

 

jelas orang yang ternyata orang suruhan Park Jeong Hwa itu. hal ini membuat Leeteuk semakin bingung, dan bertanya-tanya.

 

“apa? tuan muda siapa? wah… maaf pak anda mungkin salah orang aku bukan orang yang maksud”

 

Leeteuk lugu dan tidak percaya akan hal ini.

 

“kami tidak salah kalau tidak percaya ini ada surat dari tuan besar.”

 

orang suruhan itu lalu memberikan surat pada Leeteuk yang lalu membacanya.

 

 

 

  Leeteuk anakku inilah saatnya kau tahu semuanya.. maaf ayah yang selama ini tidak jujur padamu.. ayah mau

 

      kau  melakukan apa yang ayah suruh. datanglah ke sebuah rumah, dan disana kau akan menemukan apa yang    

 

      kau  inginkan.

 

      salam rindu ayah..

 

      Park Jeog Hwa.

 

 

 

itulah isi dari suratnya membaca surat itu membuat Leeteuk Percaya namun masih banyak pertanyaan yang tersimpan di otaknya. iapun mengikuti orang suruhan itu dan masuk kemobil. mereka membawa Leeteuk ke tempat tuan yaitu ke istana tempat Park Jeong Hwa tinggal.

 

***

 

putra kedua adalah KIM JONG WOON, atau yang dipanggil dengan YESUNG.ia putra dari istri ke-2 park jeong hwa berumur 19 thn yang juga sekolah SMA CHUNGWOON kelas 3 SEMESTER akhir.sejak kecil ia hidup didunia seni. ia pun aktif dengan membuat band baginya musik adalah nyawanya. ibunya adalah seorang artis film yang aktif ditahun 90an dan sekarang sudah akan pensiun didunia tersebut.

 

yang ia tahu ayahnya adalah seorang seniman biasa yang pergi lama karena pekarjaanya di sebuah perusahaan yang

 

membuatnya harus pergi ke CHINA.Yesung adalah anak yang cool pendiam dan tidak banyak omong, jika ia sedih ia selalu memainkan gitar kesayangannya itu. disekolahpun ia banyak disukai wanita namun karena sikapnya sombong membuat para wanita tidak PEDE jika dekat dengannya.

 

pagi ini seperti biasa setelah rapi dengan gaya pakaian seragamnya yang khas yang membuatnya stay cool. ia keluar dari kamarnya menuju ruang makan untuk

 

 

 

sarapan. disana telah tersedia roti dan susu yang dibuat oleh sang ibu, yang juga sibuk melakukan yoga paginya di teras dekat kolam renang. bersampingan pula dengan ruang dapur. rumah yang dibuat sangat unik dan minimalis itu, hanya ditempati oleh YESUNG dan sang ibu yang masih terbilang awet muda diusianya yang ke 40 thn.

 

 

 

“my Daughter yesung…. kau sudah makan sarapanmu?”

 

tanya sang ibu yang masih salah menyebutkan anak laki-laki dalam bhs. inggris

 

“yang benar itu son mom! kau ini sudah salah pakai bhs. inggris pula. aku ini bukan anak perempuan!”

 

protes yesung yang tak setuju dengan sebutan sang ibu

 

“intinya seorang anak bukan! kau ini selalu protes!”

 

sang ibu menyelesaikan yoganya dan menghampiri yesung di meja makan untuk ikut sarapan.

 

dengan pakaiannya yang seperti remaja umur 20 thn, sang ibu mengambil sebuah roti untuk dimakan.

 

“mom! kapan sih kau berhenti berpakaian seperti ini? aish… membuatku malu..!”

 

yesung memang hanya bisa protes pada sang ibu yang memang seperti anak muda walaupun sudah tua.

 

“kau ini bisanya hanya protes!kau tau..banyak-banyak marah akan membuat wajahmu jadi mengkerut!momy kan tidak mau daughter momy yang ganteng ini jadi jelek..”

 

puji sang ibu yang lalu mencubit kedua pipi yesung karena gemes melihat wajahnya yang baby face.

 

“son mom! bukan daughter!”

 

“ia..ia son! bawel sekali. oh iya hari ini momy ada Reuni jadi mungkin akan pulang terlambat. apa rencanamu hari ini?”

 

“tidak ada… mungkin jika ada orang aneh datang aku akan menyuruhnya untuk menculikmu.”

 

“kau ini.. apa tega momy dibawa pergi orang? momy baru ingat hari ini dady bilang ingin bertemu denganmu.”

 

“apa? mau apa lagi orang tua itu?”

 

“dia dadymu! momy lupa nanti akan kutanyakan lagi. sudah selesaikan sarapanmu..oh iya apa kau mau kubuatkian bekal disekolah?”

 

“momy aku bukan anak tk? menjijikan sekali!”

 

“haha.. iya iya momy tau! mengapa sih kau selalu marah kalau momy membuatkan bekal sekolah .padahal waktu kau kecil selalu menangis jika momy tak buatkan bekal!! anak jaman sekarang! sudah ah momy mau siap-siap dulu nanti hati-hati dijalan ya…”

 

ketus sang ibu yang lalu mencium kening yesung dan pergi kekamarnya.

 

 

 

yesung pun hanya menyelesaikan makannya. ia dan sang ibu memang jauh, dari kecil yesung selalu dimanja hal ini membuatnya tidak mandiri. satu-satunya yang ia inginkan hanya bisa hidup mandiri.

 

selesai makan iapun bergegas menuju sekolah dengan mengendarai motor besar mewah kesayangannya tak lupa dengan guitar yang ia bawa dibelakang punggungnya.dengan kecepatan tinggi ia kendarai motor itu begitu cool. namun ditengah jalan ia dicegah oleh sebuah mobil mewah membuat yesung menghentikan motornya.

 

“hei..siapa kau?”

 

tanya yesung yang sedikit kaget.

 

lalu keluar seorang laki-laki berpakaian rapi dengan kaca mata hitam persis seperti body guard, menghampiri yesung.

 

“apa anda bernama KIM JONG WOON?”

 

Tanya seorang yang mencurigakan yang ternyata adalah orang suruhan sang ayah Park Jeong Hwa.

 

“betul itu aku kau ini siapa?”

 

tanya yesung penasaran.

 

“tuan muda ikutlah aku ke sebuah tempat… ini atas perintah tuan besar Park Jeong Hwa harap dimengerti..”

 

mohon orang tersebut.

 

“siapa tuan muda?dady kah Yang bilang begitu? huh mau apa lagi sih orang tua itu! apa kalian tidak bermaksud menculikku?”

 

yesung mulai curiga takut orang itu berbohong.

 

“jika anda tidak percaya aku ada surat dari tuan besar harap tuan muda membacanya.”

 

orang itu lalu menyerahkan surat dari park jeong hwa.yang lalu dibaca oleh yesung.

 

 

 

         YESUNG anakku inilah saatnya kau tahu semuanya.. maaf dady yang selama ini tidak jujur padamu..dady mau

 

         kau melakukan apa yang dady suruh. datanglah ke sebuah rumah, dan disana kau akan menemukan apa yang

 

         kau inginkan.

 

        salam rindu dady..

 

        Kim Jeong Hwa.

 

 

 

setelah membacanya yesung pun mulai percaya.

 

“baiklah aku ikut kau tapi bagaimana dengan motorku?”

 

tegas yesung yang khawatir akan motor kesayangannya.

 

“baiklah tuan muda masalah motor anda jangan khawatir.”

 

yesung lalu masuk kedalam mobil dan kemudian dibawa kesebuah istana tempat dimana sang ayah tinggal.

 

***

 

sedangkan Putra ke 3 adalah Lee Sungmin atau yang dipanggil dengan Sungmin. ia putra dari istri park jeong hwa yang ke3.ia hidup dikalangan orang kaya, namun hal ini tidak membuatnya menjadi sombong. umurnya saat ini adalah 19 tahun seperti yang lain ia juga sekolah SMA YUMKWANG kelas 3 Semester akhir. dia juga menjadi idola disekolah karena ketampanannya dan senyumnya yang selalu terpancar diwajahnya. ya.. ia adalah laki-laki yang murah senyum dan baik hati dia juga sangat pintar disekolah. iapun dijuluki

 

SWEET PRINCE disekolahnya. ia aktif dibidang bela diri tak heran ia pandai berkelahi, tapi hal ini dilakukan untuk membantu orang-orang yang lemah. sejak umunya 5 tahun ia diasuh kakeknya Lee Chun Hwa ayah dari ibunya.hal ini terjadi setelah ibunya yang telah tiada karena penyakit kanker. sang ayah Park jeong hwa hanya bisa menitipkan putranya itu pada sang kakek dengan alasan jeong hwa sibuk mengatur usahanya di inggris. sang kakek hanya bisa pasrah dan menjaga cucu semata wayangnya itu.

 

pagi ini Sungmin telah siap pergi kesekolah dengan pakaian dan gayanya yang khas.

 

ia menghampiri sang kakek dan nenek tercintanya yang sedang menikmati teh pagi yang menyegarkan sambil menikmati pemandangan indah di balik teras rumah mewah namun masih kental rumah adatnya.

 

“nenek..kakek..apa kabar pagi ini?”

 

tanya sungmin yang selalu perhatian pada nenek dan kakeknya itu.

 

“baik sekali setelah melihatmu.. bagaimana denganmu sungmin?”

 

tanya sang nenek yang begitu menyayanginya.

 

“aku baik.. oh iya hari ini kenapa kalian tidak sarapan bersama?”

 

tanya sungmin yang bingung melihat mereka yang tidak seperti biasanya.

 

“sebenarnya ada yang ingin kakek bicarakan padamu.”

 

tegas sang kakek seperti ada yang dirahasiakan

 

“apa itu kek?”

 

tanya sungmin penasaran.

 

“sebelumnya duduklah dulu.”

 

perintah sang nenek yang tidak nyaman melihat sungmin berdiri.sungmin lalu duduk dan kakek pun mulai menjelaskan.

 

“sungmin sudah saatnya kau tau siapa ayahmu sebenarnya..”

 

“memang siapa ayah sebenarnya?”

 

tanya sungmin mulai penasaran.

 

“hm..pergilah ke suatu tempat disanalah kau akan tahu semuanya, pesanku hanya satu ..dimanapun kau berada jadilah dirimu sendiri sudah sana pergi jadilah anak baik-baik”

 

sungmin makin tidak mengerti.

 

“aku masih tidak mengerti..”

 

“ini ada surat dari ayahmu bacalah!”

 

kakek memberikan surat tersebut pada sungmin. iapun lalu membacanya.

 

 

 

        Sungmin anakku inilah saatnya kau tahu semuanya.. maaf ayah yang selama ini tidak jujur padamu..ayah mau

 

        kau melakukan apa yang ayah suruh. datanglah ke sebuah rumah, dan disanakau akan menemukan apa yang      

 

        kau inginkan.

 

        salam rindu ayah..

 

        Lee Jeong Hwa.

 

 

 

tetap sungmin tak tahu siapa ayahya sebenarnya. ia hanya bisa ikuti apa kata-kata ayahnya.

 

“Lalu kemana aku akan pergi”

 

Tanya sungmin yang juga tidak tahu harus kemana.

 

“didepan sana sudah ada orang yang menjemputmu hanya ikuti mereka saja”

 

sungmin terdiam sejenak.

 

“baiklah kakek nenek aku berangkat ya…”

 

izin sungmin pada sang kakek dan nenek.

 

“sungmin jaga dirimu baik-baik ya… nenek selalu mendoakanmu..”

 

sang nenek mulai mengeluarkan air matanya seolah hari ini adalah pertemuan terakhirnya.

 

“tenanglah aku pasti kembali nek.. baiklah aku permisi dulu ya…”

 

“hm.. hati-hati dijalan ya anakku..”

 

pesan sang kakek.

 

sungmin lalu pergi dengan para pengawal ayahnya itu dan pergi menuju istana tempat sang ayah tinggal.

 

***

 

 

 

 TBC

10 thoughts on “THE BROTHER PART 1

  1. hai.. reader baru. yasminh imnida. ijin baca ffmu d wp ini ya.. aku suka nih dengan ff ini. ijin baca juga ya.. aku usahain komen deh d tiap part ntar. hehe

Tinggalkan komentar