Secret Deal [Part 12]

 

 

Main cast : Leeteuk as Pengawal Dennis
Taeyeon as Putri Katelyne
Other cast : Member Super Junior
Yunho Tvxq as pangeran Louiss
Genre : Romance + Comedy Project ^^
Author : Riny Oktora Purba dan Arny Masnita Purba ^^
Blog : mysaranghaesuperjunior.blogspot.com
Anyeonghaseoo readers..!! Si duo authors balik lagi nih..Hmm.. FF Do You Love Me kita kan dah selesai chingu. Jadi sekarang authors bikin ff baru lagi. Mian kalau ada readers yg gakk suka sama cara penulisan author (bow) mengembangkan jalan ceritanya.. 😀
Cekidoott aje lah!

Leeteuk POV

Setelah beres2, aku dan Taeyeon pergi meninggalkan desa dan menuju istana. Di perjalanan, Taeyeon hanya tidur dan tidur. Aissh, dia kan tidak ada kerjaan selama di desa. Dasar yeoja pemalas…!!

“Kalian sudah pulang putri??” sambut Nicholas sambil membukakan pintu sebelah Taeyeon

“Dia masih tidur..!” ucapku

“Kalau begitu, Dennis kau yang menggendongnya ke kamar. Cepat!!” perintah si kakek tua

“Kenapa harus aku? Kau kan bisa.. Aaaaaarg baiklah” kuhentikan ucapanku karena aku sadar kalau Nicholas sudah tua. Mana mungkin dia kuat mengangkat putri tidur ini.

Kulepaskan sepatu high heelsnya agar tidak mempersulitku. Hehehe, dia ringan juga. Selama dia ada di depanku, aku terpana. Benar2 terpana. Melihatnya tidur seperti ini membuatku dag dig dug. Cantik dan polos. Kesan itu yang keluar dari wajahnya. Lalu kulihat wajah Taeyeon berubah cemberut. Hahaha, sangat menggemaskan. Mungkin dia sedang mimpi buruk.

Ummuach

Kucium dengan lembut bibir Putri cantik itu. Dia tersenyum tapi masih dalam keadaan tidur. Apa sadar aku menciummu?? Taeyeon, sepertinya aku sudah jatuh cinta padamu. Yeoja PABO..!!
**

Beberapa hari kemudian

“Malam ini?? Oomma.. siroo!! Ah, arasso..” keluhku sambil melihat cermin tempat ommaku berbicara dari khayangan

Malam ini, istana akan kedatangan tamu besar. Pangeran khayangan Whitebluesky akan mengunjungiku. Aku sudah sejak dulu dijodohkan dengannya. Tapi menurut aturan khayangan, perjodohan bisa dibatalkan kalau ada pihak yang tidak setuju. Ah, aku harus berdandan lagi satu harian.

@night in pallace

“ Taeyeon!! Kau tidak makan malam?” tanya Leeteuk dari luar kamar

“Ani. Kau duluan saja. Aku akan dinner dengan seseorang” jawabku

“ Ciih, sejak kapan kau punya teman kencan. Sinca!!” jawabnya , lalu kudengar langkah kakinya menjauh dari kamarku

Leeteuk, apa kau mencintaiku? Kuharap iya. Kalau aku tahu kalau kau mencintaiku, dengan tegas akan KUTOLAK PERJODOHAN ini.. Tapi kenyataannya beda. Sepertinya kau tidak akan pernah menyukaiku yang kau anggap sebagai Putri Norak, pabo, dan malas ini.

Hmm.. ini sudah waktunya. Kulihat sayapku mengembang. Memang setiap putri akan menunjukkan sayapnya dihadapan seorang pangeran, karena sayap adalah lambang kesucian. Omma ratu sengaja sementara mengembalikan sayapku hanya untuk makan malam kami ini. Aku pun keluar kamar dan hendak turun ke lantai satu.

“Haaa?? APA ITUU..!!??” ternyata Leeteuk masih menunggu disamping pintu kamarku. Dia terkejut melihat aku mempunyai sayap.

“Kau masih disini?? Ah, ini sayap..” ku hilangkan sayapku agar dia tidak melihatnya lagi

“De.. kau mau pergi dengan siapa, pabo??”

“Dengan PANGERAN khayangan.. ”

“Mwo? Untuk apa dia datang?”tanyanya bingung

“Untuk perjodohan. Ratu menjodohkanku dengannya. Baiklah.. kau pergi saja dulu.”jawabku

“He? Kau mengusirku ya..?! sinca..! baiklah.. kau nikmati saja makan malammu dengan jodohmu itu..!”jawabnya dengan sinis.

Wae? Dia kenapa tidak membahas sedikitpun tentang perjodohan itu? Aku pikir dia akan bertanya lebih dalam apa maksudku, tapi ternyata dia malah menyuruhku menikmati makan malamku. Aisshh.. menyebalkan.!

**

@meja makan

“Selamat minikmati hidangannya Pangeran.. Putri..”kata Nicholas setelah selesai menghidupkan lilin di meja makan.

“Ne.. gumawoo Nicholas. Kau bisa pergi sekarang.”ucap Taeyeon

Sekarang yang ada di meja makan itu adalah Puteri dan Pangeran Khayangan. Mereka berdua makan tanpa mengeluakan sedikit kata2.

Sesudahnya keduanyapun mulai berbincang2.
**

Leetuk POV

Mereka sudah selesai makan malam. Aku bisa melihat mereka dari ruangan ini, kebetulan semua pintu di ruangan ini terbuat dari kaca. Jadi sangat jelas aku melihat Puteri dan Pangeran di sana. Kulihat Taeyeon dengan sayap transparannya. Kenapa tadi saat bersamaku dia langsung menghilangkan sayapnya? Dan kenapa di depan pangeran itu dia tetap mengembangkan sayap indahnya itu.?

Apa sih yang mereka bicarakan disana ? Apa maksud perkataan Taeyeon tadi..?

Pangeran datang untuk perjodohan? Apa dengan Taeyeon.. ?

Huftt.. banyak sekali pertanyaan bersarang di kepalaku saat ini. Dan setelah melihat Taeyeon senyum2 di hadapan pangeran itu, aku jadi sangat berharap dapat menghilang dan bisa pura2 duduk disana untuk mendengar semua perbincangan kedua makhluk itu..

**

“ Katelyne.. jadi kapan kau akan pulang ke khayangan.?”

“Mianhe Louiss .. aku masih belum tahu. Dan sejujurnya aku masih belum memutuskan untuk kembali lagi ke sana.”

“Wae? Ada sesuatu yang menghalangimu? Atau kau punya kendala?”tanya pangeran yang bingung mendengar jawaban puteri.

“Ada.. tapi aku tidak bisa memberitahunya padamu.”jawab Katelyne jujur

“Ah.. baiklah. Aku tidak memaksamu untuk menceritakan semuanya. Tapi aku hanya mengingatkanmu saja Katelyne.. kau bukanlah manusia. Kau juga tidak bisa tinggal disini lama-lama. Dan tentu saja kau harus kembali secepatnya ke khayangan. Kita akan melaksanakan prosesi pernikahan. Arra?”kata Justin bijaksana.

Katelyne hanya mengangguk. Dan sepercik kesedihan menyelimuti wajahnya. Tentu saja dia sedih mendengar ucapan Louiss barusan.

Ucapan Louiss itu sudah membuatnya sadar dan kini dia merasa tertekan.
**

Hari ini, aku sangat kesal. Sekarang aku bukan hanya menjadi pengawal puteri, tapi si pangeran manja itu ikut-ikutan mau ku jagai. Aissshh..!! menjijikkan..

“Dennis.. mian merepotkanmu..”kata Taeyeon padaku saat Louiss tidak bersama kami.

“Hah.. akhirnya kau sadar ya? Lagipula aku heran melihat pangeranmu itu! Dia kan seorang namja, buat apa butuh pengawal?”tanyaku dengan perasaan emosi yang meluap.

“Ah.. jeball. Ini kan hanya sementara.. jadi bersabarlah Teukie-ah. Demi aku, ne?”jawabnya dengan senyum manja

“Mwo?! Demi kau? Hah.. lucu sekali kau puteri pabo..!”elakku sambil mendorong kepalanya.

“Teukie-ah.. kau jahat sekali. Aku ini Puterimu..!!”teriaknya.

Ha? Puteriku? Maksudnya dia anakku atau dia adalah seorang Puteri yang hanya milikku seorang?

Aishh.. mati aku mmemikirkan ini semua!!

#aihh Eeteuk oppa.. 😀

**

Katelyne, Louiss, dan Dennis pergi ke kota. Sialnya, Leeteuk hanya sebagai penjaga nyamuk diantara keduanya. Louiss agak agresif pada Katelyne. Sedikit Katelyne mengajak Dennis bicara, Louiss segera menarik tangan Katellyne untuk melihat toko2 menarik di jalanan kota Seoul.

“Kenapa Katelyne sangat baik padamu? Kau kan hanya seorang pengawal? Apa yang kau lakukan untuk menarik hatinya?”tanya Louiss pada Dennis pelan saat Katelyne membeli ice cream.

“Aku tidak tahu. Aku tidak merasa seperti itu. Aku memang hanya seorang pengawal baginya, tidak lebih. Asal kau tahu, aku tidak ikhlas menerima tugas sebagai pengawal puteri. Jadi berhentilah bertanya2 padaku..”jawab Dennis ketus.

“Oh.. aku mengerti. Dan aku percaya padamu. Tapi aku hanya memberitahumu satu hal. Dia adalah calon isteriku. Dia yang akan bersamaku di istana khayangan, kau tahu kan aku seorang pangeran?”jelas Louiss pada Dennis.

“Uhmm… aku tahu..!”jawab Denis sinis.
**

To Be continue —

2 thoughts on “Secret Deal [Part 12]

Tinggalkan komentar